Sejarah Hokage Indonesia yang ke 1 dan 2

 Jakarta 11 juni 2022

Tulisan 113



Perkembangan dan peralihan tongkat estafet kepemimpinan yang terjadi di bangsa Indonesia sudah sangat di terekam jelas dalam memori generasi bangsa, mulai dari peralihan dengan cara-cara yang baik maupun dengan cara-cara yang kurang baik. 

Indonesia dibangun dengan semangat 45 oleh soekarno dan kawan-kawannya  sampai pada terpilihnya Soekarno sebagai pemimpin besarnya revolusi. Waktu 22 tahun soekarno memimpi bangsa dan negara beliau terhenti dengan cara-cara yang tragis, beliau keluar di istana dengan hanya memakai kaos oblong dan bahkan soekarno di lengserkan dengan isu keterlibatannya dengan kasus G30S (Gerakan 30 September) PKI. Hal ini bukan tanpa sebab, orang-orang menuduh soekarno adalah antek komunis karna konsep yang beliau tawarkan tentang Nasakom (Nasionalis, Agama dan Komunis). 

Sisi lain banyak yang menganggap bahwa soekarno hanyalah korban politik Suharto untuk merebut kekuasaan yang ada di tangannya, hal itu di buktikan dengan pemanfaatan SUPERSEMAR (Surat Perintah Sebelas Maret) oleh Suharto untuk mengatur jalannya pemerintahan sesuai dengan keinginannya, yang seharusnya surat perintah itu menurut presiden Soekarno untuk melindungi wibawah presiden dan mengatur stabilitas negara. Cuman hal itu tidak dilakukan oleh Suharto. 

Setelah Suharto dilantik oleh MPRS sebagai presiden untuk menggantikan soekarno ada beberapa hal yang mendasar bagi sebagaian orang tentang dirinya yang di katakan sebagai bapak pembangunan, tapi bagi sebagian orang termasuk saya orang asli dari timur tidak terlalu merasakan pembangunan yang di bangga-banggakan, mungkin orang-orang di pulau-pulau tertentu yang bisa menikmati enaknya nonton TV dirumah, baca buku dengan lampu yang terang benderang, sedangkan kami orang-orang bagian timur hanya bisa menghibur diri di gunung untuk mencari kesenangan dengan burung atau di laut untuk menikmati sensasi tarikan ikan, malamnya pun kami ngaji atau membaca hanya bermodalkan lampu lampion. Jadi kami merasa pembangunan yang dibicarakan adalah pembangunan untuk kepentingan politiknya saja. 

Selain dari hal di atas, pada saat presiden Suharto memimpin bangsa ini beliau juga sangat otoriter karena membatasi orang untuk menyampaikan pendapat dan pandangannya dimuka umum, ditambah lagi presiden Suharto menggunakan strategi belah bambu untuk melanggengkan kekuasaannya. 

Presiden Suharto memaksa semua organisasi yang ada di Indonesia harus berasaskan Pancasila, tidak boleh berasaskan selain dari itu, misalnya organisasi Islam harus berasaskan islam, kristen, katolik, hindu, budha dan konghucu harus berasaskan sesuai dengan keyakinannya. Tapi Suharto menolak itu dan memaksa semua Ormas harus berlandaskan Pancasila sebagai landasan organisasi. 

Hal tersebut membuat banyak Ormas saling mempertahankan argumen Masing-masing ada yang mendukung Suharto dan ada juga yang tidak mengikuti Suharto, yang mengikuti Suharto akan mendapatkan apresiasi dari pemerintah dan menganggap organisasi adalah organisasi legalnya negara, sedangkan yang tetap teguh pada pendirian terhadap asas organisasi sesuai dengan keyakinannya seolah di anak tirikan oleh Suharto terlebih organisasi itu di nyatakan sebagai organisasi ilegal dan tidakkan bisa terdaftar sebagai organisasi di bawah naungan pemerintah. 

Karena banyak kelompok dan golongan yang merasa dimarjinalkan oleh kepemimpinan Suharto dalam mengelola pemerintahan maka meletuskan gerakan Reformasi yang di inisiasi oleh beberapa tokoh-tokoh muda seperti Pak amin Rais, Sri Bintang Pamungkas, Fahri Hamzah, Mashinton dan masih banyak tokoh-tokoh lainnya yang tidak bisa saya sebutkan dalam tulisan ini. 

Tepat pada tanggal 21 Mei 1998 secara terbuka melalui Konferensi pers kepada seluruh masyarakat Indonesia, presiden Suharto mengatakan mengundurkan diri sebagai presiden setelah 32 tahun menjabat. 

Idenya sudah habis lagi deh. 



Komentar

  1. Wah.. bertambah banyak ilmu saya.. terima kasih👍🏻

    BalasHapus
  2. Bagus bapak, lanjutkan, kritis, informatif👍

    BalasHapus
  3. Wish mantap. Saya juga bisa belajar sejarah dari postingan bapak.. Ditunggu selanjutnya pak..

    BalasHapus
  4. Lebih bagus Ada referensi daftar pustaka kayanya
    Biasanya seorang aktivias sesuai dengan data dan fakta hehe
    Keren pak guru lanjutkan

    BalasHapus
  5. Belajar Sejarah di ruang maya namun sperti menyimak penjelasan secara tatap muka. Mantap.

    BalasHapus
  6. Keren nih sejarawan masa depan

    BalasHapus
  7. Untuk mengembangkan ide bisa dengan banyak cara..Salah satunya berkelana ke tulisan teman atau dengan nonton film,melihat foto
    Bisa juga dengan berimajinasi. Perbanyak jam terbang menulisnya ya. Nikmati prosesnya.

    BalasHapus
  8. Terimakasih banyak bunda atas masukkannya, ,

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Semua Orang bisa jadi Penulis

Menulis buku dari karya ilmiah

RDMKU ERROR